ARTICLE AD BOX
"Tiga emas pencak silat dipersembahkan pesilat seni putri. Mereka main rangkap, sehingga selain di beregu, mereka juga main di seni tunggal putri dan ganda putri," ujar salah satu pelatih silat Bali, I Nyoman Terus, Sabtu (16/11).
Tim beregu putri terdiri dari Sabrina Amelia Fitrianur Anindita, Made Bintang Nirmala Sari dan Rheina Haura Azalia. Sedangkan di seni tunggal putri, Sabrina Amelia Fitrianur Anindita. Di seni ganda putri Made Bintang Nirmala Sari bersama Rheina Haura Azalia.
Nyoman Terus mengatakan, mereka tampil bagus dibanding lawan-lawannya. Sehingga, perolehan tiga emas itu sudah cukup bagus. Sedangkan medali perak beregu putra yang berisikan I Putu Yoga Darma Putra, I Ketut Bagus Krishna Mandala Putra dan Made Raditya Shabda Yoga.
Medali perunggu dari Ni Luh Putu Sherin Rastyti Dei (kelas F putri), I Komang Galang Reyastina Putra (kelas G putra), I Komang Jengki Arimbawa (kelas E putra) dan Ngakan Made Wijaya (kelas A putra).
Peluang Bali menambah medali emas masih terbuka lebar. Sebab, pada Minggu (17/11) ini, masih ada enam pesilat Bali bertanding di final. Yakni, Komang Putri Damayanti di kelas H putri, I Kadek Dwipa Jaya Kusuma di kelas I putra, Putu Meisya Tiara Putri di kelas A putri, Jesthen Mesias Naben di kelas C putra, Luh Gede Diva Chandra Fibriyanti di kelas C putri dan I Gede Yoga Saputra di kelas D putra. Nyoman Terus optimis, pesilat Pulau Dewata tersebut akan tampil maksimal sehingga kelak membawa medali emas.
"Mohon doanya agar mereka mempersembahkan medali emas," papar Nyoman Terus. Tim silat Bali di Pra Popnas berkekuatan 11 pesilat putri dan 15 pesilat putra. Mereka didampingi pelatih I Ketut Mardi, I Made Dwi Surya Adnyana, S. Pd, I Made Widiantara, S.Pd, I Nyoman Ardika Saputrawan, S.Pd, dan I Nyoman Terus. k22